Radiolisis Molekul Air

Kamis, 30 Desember 2010

Sinar alpha : merupakan sinar partikel yaitun suatu inti He yang bergerak cepat. Berasal dari proses peluruhan radionuklida atau dari suatu alat akselerator.Bermuatan positip. Daya tembusnya rendah dan kecepatan rambatnya lambat. Daya destruksi sangat besar (bila interna) dan sangat kecil (bila externa). Batas penahan sehelai kertas atau lapisan tipis udara. Dipengaruhi oleh medan magnit dengan dibelokkan secara tajam.

Sinar beta : Merupakan sinar partikel yaitu suatu elektron yang bergerak dengan kecepatan tinggi.Berasal dari hasil proses peluruhan inti irotop radioaktif, bermuatan negatip. Mempunyai daya tembus agak besar dan kecepatan merambatnya besar. Daya destruksinya besar (interna) dan sedang (externa). Bahan penahan lapisan Al yang tebalnya beberapa mm. Dipengaruhi oleh medan magnit, yaitu dibelokkan sedikit oleh medan magnit dengan arah berlawanan dengan sinar alpha.


Sinar gamma : merupakan sinar gelombang elektro magnit dengan panjang gelombang pendek sekali. Berasal dari isotop radioaktif tertentu. Sinar ini tidak bermuatan dan mempunyai daya tembus yang sangat besar. Daya destruksi kecil (interna) dan besar sekali (externa).Sinar neutron :merupakan sinar partikel, tidak bermuatan . Berasal dari hasil proses fisi dalam reaktor atom atau dari generator Van De Graa. Daya tembusnya besar.

Sinar Proton : merupakan inti atom hidrogen, bermuatan positif dan berasal dari akselerator. mempunyai energi yang sangat besar.Sinar-X : merupakan sinar gelombang elektromagnit. Berasal dari alat tabung sinar-x. Proses poancaran, di luar inti atom (sinar gamma di dalam inti atom).

Proses radiolisis molekul air (H2O)

1.  H2O   ------>  H2O+  +   e-
         Tak stabil
2.  e-  +  H2O    --------> H2O-
    Selanjutnya
3.  H2O+  +  H2O  --------> H+  +  OHo
          Radikal bebas
4.  H2O-  +  H2O  --------> Ho  +  OH
                           Radikal bebas
    dapat terjadi kemungkinan :
5.  OH  +  Ho  -------->  H2O2
          Peroksida, oksidator kuat
6.  OHo  +  Ho -------->  H2O  +  O
7.  Ho   +  H  -------->  H2
    Bilamana terdapat O2 bebas, dapat terjadi :
    O2  +  e-  -------->  O2
    Yang selanjutnya disusul oleh :

    O-2  + H+  ------->  HO2

    O-2  + 2H+ ------->  H2O2  Peroksida sangat reaktif

0 komentar:

Posting Komentar